Laman

Jumat, 23 November 2012

Das Rosenwunder



Putri Elizabeth yang lahir di Bratislava pada tahun 1207 bukan hanya berwajah manis lembut, melainkan juga berhati manis lembut. Ia murah hati dan suka member. Bahkan menurut suaminya, Pangeran Ludwig, Putri Elizabeth terlalu bermurah hati. Mereka tinggal di puri Wartburg dan putrid Elizabeth sering merasa prihatin dengan kehidupan keluarga para petani miskin di desa dekan puri itu. Walaupun dilarang oleh suaminya, putrid Elizabeth secara sembunyi-sembunyi sering membawa roti dalam keranjang yang ditutupi mantel untuk dibagi di desa.

Tetapi pada suatu hari, menurut legenda, Putri Elizabeth dipergoki pangeran Ludwid di tengah jalan. “Apa yang kamu bawa dalam keranjang itu?” bentak pangeran Ludwig. Putri Elizabeth terkejut ketakutan.  Langsung Dengan tangan gemetar ia memegangi mantelnya menutupi keranjang itu. “Apa isi keranjang itu?” bentak Ludwig sekali lagi. Tiba-tiba Putri Elizabeth mendapat akal untuk berbohong. Dengan suara bergetar Ia menjawab: ... baca selengkapnya


Matematika memiliki empat telaan (kajian) yaitu, Konsep, Prinsip, Fakta dan Keterampilan. Keempat objek ini adalah hal penting menuju ketuntasan dalam proses pembelajaran matematika. Oleh karena itu, untuk dapat menguasai (Mastering) matematika kita harus mampu memahami betul keempat objek telaan matematika ini. Dan pembahasanya adalah sebagai berikut. ...read more

Oleh: Iswan Sual 

“Ro’ong ami ro’ong makangarang Tondei. Ro’ong e cami anune’d in talun. Mande ing keleitu pa’lelon e cami i maka ro’ong. Mande kuntung wong koso mento’ lelon e cami i maka ro’ong Tondei. Sapang kasalean tantu ka erean, winongos won tu’tu. Asal metutu. Pros, ulang, pipising, kawok, kalowatang menggi-gioan. Agama ya mepanga. Mento ke makanganga. Kerean karu waya”.
Yang berarti:     ... read more

                                                                                                                      

Permainan rakyat yang masih bertahan hingga sekarang ialah yang disebut “Mareng I Le Le” yang artinya kembalikan pukulan lidi.
Acara permainan ini dilaksanakan oleh suatu tumpukan mapalus (maando) yang dikepalai oleh seorang pemimpin yang disebut ma’bali-wali atau kumeter yang didampingi oleh seorang “marantong” atau “ma’dantong” yang artinya seorang hakim mapalus atau secara kasar disebut sebagai tukang pukul. Mapalus mempunyai peraturan peraturan atau undang undang mapalus yang harus ditaati oleh semua anggota. jika peraturan itu dilanggar maka sipelanggar diancam dengan hukuman badan yakni mendapat cambukan sesuai dengan jenis pelanggaran yang dibuat. Alat cambuk terdiri  ... read more



“Bagiku tak ada hal yang lebih menggembi-rakan selain bertemuh dengan Allah,lalu sesudah itu memantulkan Cahaya wajah-Nya kepada orang lain”. Demikian ungkapan Beethoven tentang perasaannya setiap kali ia mengurung diri dan menghasilkan sebuah karya musik.
Ludwig Van Beethoven (1770-1827) seorang anak Tuhan yang tela memantulkan cahaya Tuhan lewat karya musik yang abadi sampai saat ini. Ia telah mengarang ratusan sim-foni, kuartet, sonata, variasi, kantata, dan masi bayak lagu Gereja serta lagu umum. Ia mulai belajar piano pada usia empat tahun dan pa-da usia dua belas tahun ia menjadi organis gereja. ...Read more